Peneliti menemukan bahwa mereka yang mengalami kelebihan berat badan selama bertahun-tahun lebih berpeluang mengalami diabetes tipe 2 dibanding mereka yang baru saja mengalami pertambahan berat badan drastis.
Berdasarkan studi itu, ilmuwan mengatakan bahwa cara terbaik untuk mengurangi jumlah kasus diabetes adalah dengan berfokus pada program pengurangan sedikit bobot pada orang banyak. Cara itu dipandang lebih efektif dibanding program penurunan berat badan secara drastis untuk beberapa orang yang berisiko tinggi terkena diabetes.